5 Akibat jika Perempuan dibesarkan Tanpa Sosok Ayah

Orang tua adalah sosok yang paling penting bagi anak. Tentunya setiap keluarga ingin hidup bahagia, tetapi realita kehidupan tidak seindah ekspetasi kita. Dan juga setiap keluarga ingin semua anggotanya lengkap, entah itu ada anak, ada ayah ataupun ibu. Mungkin ada beberapa keluarga yang beruntung ada juga yang kurang beruntung.

Tapi inilah hidup! Waktu terus berjalan, walaupun kurang beruntung kita harus tetap menjalaninya. Sayangnya ada beberapa anak yang kurang beruntung, contohnya yang tidak punya salah satu anggota keluarga entah tidak memiliki ayah ataupun tidak memiliki ibu. Walaupun tidak lengkap anggotanya kita harus tetap bersyukur kepada tuhan.

Kata orang-orang biasanya anak laki-laki itu lebih dekat dengan seorang ibu, sedangkan anak perempuan lebih dekat dengan seorang ayah. Bagaimana jika anak perempuan tidak punya atau tidak dibesarkan oleh seorang ayah? Mungkin mereka akan merasa sangat sedih tentunya. Adapun 5 akibat jika perempuan dibesarkan tanpa sosok ayah, liat list berikut.

1. Merasa Dirinya Tidak Berharga

Pertama yaitu merasa dirinya tidak berharga. Mereka beranggapan bahwa belum pernah diratukan oleh sang ayah, karena mereka tidak memiliki ayah. Perempuan akan merasakan sedih sebab banyak mendengarkan ejekan kepada dirinya karena lahir tanpa adanya sosok ayah.

Bukan hanya seorang ibu, seorang ayah pun sangat berperan penting dalam sebuah keluarga bukan hanya untuk mencari nafkah saja tapi untuk mendidik seorang perempuan. Tentunya sosok ayah yang lebih dekat dengan anak perempuannya jadi otomatis dia begitu merindukan sosok ayah.

2. Kurang Kasih Sayang dari Sang Ayah

Kedua yaitu kurang kasih sayang dari sang ayah. Wajar saja biasanya rata-rata anak perempuan itu ingin dimanja oleh ayahnya, bukan hanya butuh diperhatikan oleh ibunya anak perempuan juga ingin diperhatikan oleh ayahnya. Bagi anak perempuan sosok ayah adalah sosok yang berarti dalam kehidupannya.

Tak ayal kadang-kadang anak perempuan itu kadang iri dengan keluarga temannya yang lengkap. Melihat anak-anak lainnya sering diberikan perhatin oleh ayahnya sedangkan dia tidak. Kadang kita sebagai manusia harus tetap bersyukur walupun tidak memiliki seoarng ayah, karena kita memiliki seorang ibu yang menyayangi kita.

3. Sulit Percaya dengan Orang Lain

Ketiga yaitu sulit percaya dengan orang lain. Tidak memiliki seorang ayah berdampak besar bagi anak perempuan, dia tidak mudah percaya kepada orang lain selain ibunya sendiri. Ini terjadi karena perempuan sangat sulit memberi kepercayaannya kepada orang lain, kecuali dia telah mengenal orang itu dengan waktu yang cukup lama.

4. Sulit Memulai Hubungan Asmara dengan Pria

Keempat yaitu sulit memulai hubungan asmara dengan pria. Mungkin karena anak perempuan dibesarkan tanpa sosok ayah, jadi dia tidak mudah untuk mencintai seorang pria. Anak perempuan beranggaapan ayahnya saja meninggalkan dia apalagi pria lain yang baru ia kenal.

Pada intinya si perempuan tidak ingin mengalami kesedihan, karena ketika memulai sebuah hubungan mungkin saja akan menguras emosi bagi si perempuan. Bahwasannya perempuan tidak ingin mengalami kesulitan hidupnya cuman gara-gara pasangannya.

5. Merasa Tidak Memiliki Sosok Pelindung

Terakhir yaitu merasa tidak memiliki sosok pelindung. Tanpa adanya peran si ayah dalam pertumbuhan anak perempuan, si anak ini menjadi ketakutan akan duni luar. Karena sosok yang identing dengan menjaga dan melinungi itu biasanya seorang ayah. Jika si perempuan tersakiti dan ia tidak memiliki ayah maka otomatis tidak ada sosok pelinding bagi dia.

Jadi untuk anak- anak berbaktilah pada kedua orang tua kalian mumpung orang tua kalian lengkap dan masih hidup. Jika kedua orang tua kalian sudah tidak ada jika kalian sering berbuat tidak baik kepada mereka, kamu akan menyesal. Setidaknya sebagai anak kamu bisa membahagiakan mereka walaupun hanya sekali dalam seumur hidup.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *