Cara Menghadapi Dosen yang Menyebalkan dengan Bijak
Menghadapi dosen yang menyebalkan memang tidaklah mudah, bahkan kita harus lebih berhati-hati. Hampir di setiap kampus pasti memiliki satu atau beberapa dosen yang menyebalkan, sensitif, mudah marah atau susah dalam memberikan nilai.
Jika dosen tersebut tidak berhubungan langsung dengan mata kuliah yang diambil, maka tidak masalah. Namun, bagaimana jika dosen menyebalkan itu adalah dosen pembimbing atau dosen yang mengampu salah satu mata kuliah yang diambil.

Cara Menghadapi Dosen yang Menyebalkan dengan Bijak
Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan:
1. Intropeksi Diri
Cara pertama yang harus dilakukan adalah intropeksi diri karena bisa saja perilaku menyebalkan dosen diakibatkan oleh perilaku atau perkataan kita yang salah. Misalnya kamu sering telat dalam mengikuti kelasnya atau tidak mengerjakan tugas.
Jika perilaku menyebalkan dosen terjadi pada semua mahasiswa atau bahkan dosen lain, maka masalah ada pada dosen tersebut. Namun, jika perilaku menyebalkan hanya padamu, maka kamu adalah penyebab mengapa pembimbing yang marah.
2. Disiplin
Cara selanjutnya dalam menghadapi dosen yang menyebalkan adalah disiplin sebagai mahasiswa. Pada umumnya, dosen menyukai mahasiswa yang disiplin, baik disiplin saat masuk ke kelas dosen atau saat mengumpulkan tugas yang diberikan dosen.
Dengan memperlihatkan kedisiplinan kita sebagai mahasiswa, dijamin dosen akan melihat keseriusan kita dalam menuntut ilmu. Lama kelamaan dosen yang sensitif bisa menjadi lebih baik jadi tidak ada salahnya kamu mencoba cara satu ini.
3. Ajak Berdiskusi
Dosen akan merasa senang saat mahasiswanya terlihat haus akan ilmu atau bertanya pada dosen terkait materi yang diajarkan. Meskipun dosenmu terlihat menyebalkan, tapi beliau pasti tidak segan untuk membagikan ilmu yang dimilikinya.
Itulah mengapa kamu bisa menggunakan cara dengan mengajak berdiskusi dosen terkait materi yang diajarkan. Semakin sering kamu melakukan diskusi, maka makin mudah memahami apa yang diinginkan dosen jadi tidak akan sulit menghadapinya.
4. Akrabkan Diri dengan Menawarkan Bantuan
Cara lain untuk menghadapi dosen yang menyebalkan adalah mengakrabkan diri dengan menawarkan bantuan pada dosen. Sebenarnya ada banyak cara mengambil hati dosen dan salah satunya adalah menawarkan bantuan jika dosen membutuhkan.
Misalnya, membawakan buku mata kuliah ke dalam kelas, membawakan tas yang berat ke dalam kantor dan lain sebagainya. Tidak perlu menunggu permintaan bantuan dari dosen tapi kamu bisa menawarkan diri agar mendapatkan perhatian dosen.
5. Ubah Mindset
Jika kamu menjumpai dosen yang tidak balas chat, maka jangan langsung menggunakan emosi. Setiap dosen memiliki kegiatan lain di luar kampus yang tidak kita ketahui, termasuk masalah apa yang sedang dihadapinya di rumah.
Bisa saja dosen yang terlihat menyebalkan, karena beliau sedang mengalami kesulitan. Oleh karena itu, kamu harus mengubah mindset mulai dari sekarang bahwa kamu harus berusaha lebih dan tidak mudah terbawa emosi jika ingin menuntut ilmu.
6. Minta Bantuan Dosen Lain
Jika semua cara di atas sudah kamu lakukan tapi tidak membuahkan hasil, maka tidak ada salahnya menggunakan cara terakhir ini, yaitu meminta bantuan dosen lain. kamu bisa menceritakan masalahmu pada dosen yang paling dekat dengan dirimu.
Dengan bantuan sesama dosen, masalah ini mungkin bisa terselesaikan dan kamu bisa kembali akrab dengan dosen tersebut. Itulah mengapa pentingnya dekat dengan dosen, meskipun tidak semuanya. Bagi kamu yang ingin memiliki hubungan baik dengan dosen, pastikan kamu tahu bagaimana cara menghadapi dosen yang menyebalkan. Hubungan baik dengan dosen menjadi salah satu penunjang untuk menuntut ilmu secara maksimal di kampus.